Jenis-jenis General Alarm

Untuk jenis-jenis General Alarm, pada umumnya akan terdiri atas:
 
1. Fire Alarm, alarm pada saat kebakaran
 
2. Hydrocarbon Alarm, alarm pada saat ada kebocoran bahan cair atau gas hydrocarbon yang mudah terbakar
 
3. Toxic Alarm, alarm pada saat ada kebocoran bahan cari atau gas yang beracun
 
4. Abandon, alarm pada saat harus meninggalkan lokasi.
 
Setiap jenis alarm akan memiliki jenis tone atau nada tersendiri, sesuai dengan standar yang diikuti seperti UKOOA, PFEER, NORSOK, IMO, ABS, SOLAS, DNV, atau disesuaikan dengan standar perusahaan.



Zona Bahaya Public Address and General Alarm secara umum

Secara umum, peralatan PA/GA akan terdiri dari 2 jenis area bahaya, yaitu:

1. Zona Aman (Safe Area), yaitu zona yang dianggap aman dan berada di luar lokasi kerja yang rentan akan terjadi kebocoran gas hydrocarbon. 

Zona ini terdiri atas indoor area, danoutdoor area yang memerlukan standar ketahanan perangkat khusus baik terhadap debu, air, maupun kadar garam yang tinggi. Biasanya untuk perangkat outdoor zona aman akan memiliki sertifikasi IP (Ingress Protection Rating) dan marine grade.


2. Zona berbahaya (Hazardous Area), yaitu zona yang rentan akan terjadi kebocoran gas hydrocarbon. Terdapat tingkatan-tingkatan tersendiri untuk zona ini berdasarkan Kelas dan Divisi (Class & DIvision), juga maximum temperatur perangkat.
 
Perangkat yang biasanya dipengaruhi pada pemilihan zona adalah: Access Panel, Push Button, Beacon Lamp, Loudspeaker, Junction Boxes, dan Gland Cable.


Beberapa perusahaan mengharuskan sistem PA/GA dengan konfigurasi hot-stand by, hal ini mengingat pentingnya perangkat PA/GA bagi keselamatan pekerja. Pada konfigurasi ini perangkat utama dan jaringan speaker akan terdiri dari dua sistem yang serupa. 

dan terhubung satu sama lain pada perangkat utama, namun dengan total jangkauan speaker yang maksimum sehingga pada pada saat terjadi kegagalan salah satu sistem, jangkauan speaker dan lampubeacon berkurang hanya setengahnya saja.

Satu hal lain yang harus diperhatikan adalah pemilihan diameter kabel dan panjang kabel speaker, karena berpengaruh pada besarnya tegangan AC yang akan sampai pada lokasi speaker terjauh.